a. Konde Bulan
Konde bulan atau sanggul berbentuk bulat/bundar seperti
bulan purnama. ltulah sebabnya disebut : konde bulan. Hal bulat
itu menunjukkan fungsi praktis yaitu gaya menyanggul membuat
bentuk sanggul yang bulat adalah lebih mudah dari pada membuat
bentuk-bentuk sanggullainnya
(lih~.~
kode foto no. 14).
Biasanya untuk membuat konde bulan supaya tidak mudah le–
p~s,
juru rias menggunakan
..
cemara"
yaitu rambut tambahan yang
diletakkan di tengah-tengah rambut aseli dan diikat menjadi sa tu.
Cemara ini berfungsi terutama untuk pengantin wanita yang
berambut pendek.
b. Bzmga ron
Bunga
ron
merupakan rangkaian bunga yang terbuat dari
hati
sejenis pohon yang bila dikeluarkan dan dikeringkan menye–
rllpai Styrofoam berukuran seperti eerutu dan panjangnya sekitar
30
em.
Pohon itu namanya pohon
"papaceda
".
hati pohon pepaeeda
tersebut bcrwara putih. Bunga-bunga itu bcrbcntuk kuneup bunga
melati yang dibuat bersusun. Daunnya berwarna hijau, terbua t dari
kertas krep berwarna .hijau, bunga dan daun tersebut dilekatkan
pada sepotong kawat yang bundar bentuknya dan dikenakan me–
ngelilingi konde bulan (lihat kode foto no. 31). Kata
ro1z
berasal
da ri Bahasa Belanda,
rond
artinya mengelilingi.
c. Bunga goyang
Bunga goyang terbuat dari emas atau perak yang disepuh de–
ngan emas. Bentuk bunga goyang seperti bunga melati yang sedang
mekar. Bunga goyang ini terdapat pada ujung tangkai bunga yang
panjangnya sekitar 12 em. Kuntum bunganya berwarna keemasan .
Pada desa desa sampel bunga me1a ti disebut
''bunga manor".
Dalam tata rias pengantin daerah sampel digunakan bunga
melati atau bunga mawar sebaga i simbol. Hal ini melambangkan
kesueian, kesederhanaan dan keindahan pengantin wanita.
Bunga manor ini adalah bunga yang mengeluarkan wangi
yang enak dikala mekar dan selalu digunakan oleh masyarakat de–
sa-desa sampel sebagai penghias konde. Hal ini merupakan simbol
bahwa pengantin wanita menampilkan/mengeluarkan bau wangi–
wangian di samping me1ukiskan rasa keindahan, jadi berfungsi
estetis.
120
Hak
A~<ses
Publ.kasl
Onw:
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia