Page 60 - Jenis Perahu di Pantai Utara Jawa Madura

Basic HTML Version

6. T e m bon (Gambar 16) jenis perahu nelayan yangjuga di–
sehut perahu compreng tenebar luas di pantai utara Jawa terutama di
Gebang, Cirebon, Indramayu, Teluk Jakarta sampai Anyer . Di
Ja–
karta, pangkalan yang paling ramai tempat perahu-perabu tembon
beristirahat di siang dan sore hari adalah di pangkaian perahu
beJjajar terkonsentrasi di tiga daerah tersebut. Satu pemandangan
yang jarang dijumpai di "lain pangkalan nelayan , kecuali di tempat
pembuatan perabu-perahu jenis tembon di Gebang. Gebang adaJah
satu desa nelayan yang letaknya lebih kurang 10 km dari Cirebon
ke timur. Di Gebang terdapat lebih kurang 40 tempat per–
tukangan perahu , yang
80%
khusus membuat perahu-perahu jenis
tembon daJam berbagai ukuran keci] dan sedang sampai yang besar .
Menurut keterangan dari tukang-tukang perahu, bahwa potong–
an atau bentuk perahu tembon adalah yang paling menarik di antara
jenis perahu lainnya di pantai utara J awa .
Ukuran perahu tembon banyak vanasinya . Perahu berukuran
kecil, panjang 6 meter , lebar 1,50 meter, dalam 0,50 meter.
Ukman sedang sampai yang besar antara
~,50
- 15 meter panjang,
2,25 - 3 meter lebar , 1,10 - I ,5U meter da lam. Bahan perahu
dibuat dan kayujati.
Bentuk perahu berlinggi depan yang tinggi dan lancip . Ukuran
linggi depan mencapai 2,33 meter tinggi, dan bagian yang t erlebar
0 ,86 ·meter. Linggi belakang lebih rendah dan pada linggi depan.
Ukuran lingg; belakang 0,85 meter tingg; . (Fo to 35, 36). Perahu
tembon dicat dengan wama-wami cerah , merah, putih, kuning,
hijau, biro . Mo tif hiasan juga beraneka ragam, ada yang be r–
gambar1<an gelombang, untaian bunga dan daun (Foto 37, 38).
Bagian-bagian perahu terdiri dari kerangka dasar : lunas , linggi
atau kepala perahu .depan dan belakang,
gading~ading,
tiang layar
di bagian tengah dekat haluan . Oi bagian buritan terdapat
sanggan layar, dan surnbi-sumbi tempat gagang kemudi diletakkan
(Garr.bar 17). Oi atas perahu terdapat papan-papan dek yang disebut
tataban (Gambar 18). Badan perahu kiri dan kanan disebut golak kiri
dan golak kanan dibuat dan papan-papan kayu jati. Cara
melengkungkan papan supaya dapat mengikuti bentuk yang di–
inginkan. biasanya hanya dengan cara memanggang papan itu di atas
api , dan bagian yang akan dilengkungkan diberati dengan batu dari
bagian .atas papan. Oi bagian tengah di atas perahu t erdapat sepo t ong
papan yang letaknya lebih tinggi beberapa sentimeter dan tataban ,
53
Hak
Akses
Publikasl Online:
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia