Page 33 - Permainan Tradisional Indonesia

Basic HTML Version

1.5. Permainan Cebunin
Cebunin
bahasa Alas berarti sernbunyi-sembunyian. Pemain terdiri dua regu, yaitu
regu pencari
dan
regu bersnnbunyi.
Masing-masing regu beranggota
±
10 orang umur
.
10 - 15
tahun. Regu pencari atau penjaga, regu bersembunyi atau perantau. Pusat
permainan berupa patok kayu setinggi 2 meter sebagai rumah di tengah dua lingkaran
bergaris tengah 4 meter dan
12
meter.
.
Cara bermain dengan diundi , untuk menentukan regu penjaga dan regu ber-
sembunyi. Kemudian regu penjaga berada dalam lingkaran besar atau di luar lingkaran
kecil atau daerah bebas dengan mata tertutup. Kemudian regu perantau berpencar
kepelosok kampung agar
tak
rnudah dicari. Setelah ada suara
nggo
(sudah) , mulailah
regu penjaga mencarinya. Regu perantau berusaha masuk rumah atau masuk lingkaran
kecil. Regu penjaga harus di luar lingkaran besar, kecuali ada anggota regu perantau
akan masuk rumah (lingkaran kecil). Disitulah terjadi adu siasat dan strategi .
Disitulah sering terjadi kontak tisik antara kedua anggota regu berupa pukul -memukuJ ,
cakar-mencakar, tetapi masih dalam batas sportivitas. Jika seorang regu perantau
berhasil menerobos masuk ke lingkaran kecil
tanta
diketahui penjaga, maka berteriak
sekuatnya sebagai
pertanda
1nenang.
Kedua regu berkumpul dan permainan dimulai
dari awal. Sebaliknya apabila· salah seorang anggota regu penjaga dapat menemukan
seorang regu perantau dalam persembunyiannya, maka dia berteriak sebagai tanda
keberhasilan!kemenangan. Maka kedua regu berkumpul dan bergantian sebagai perantau
dan penjaga.
Permainan ini tidak menggunakan peralatan. Biasanya llilakukan pada malam
hari sekitar bulan pumama pada bulan baik (habis panen dan sebagainya).
1.6. Permainan Gegedi
Permainan gegedi
dilakukan oleh ramaja putra suku Gayo. Biasanya diJakukan pada
musirn panen padi atau sesudahnya. Permainan tanpa peralatan dan iringan apa pun.
Pemain
b~rurnur
sekitar I0 -
15
tahun terdiri dua regu. Setiap regu beranggota
±
l0
orang. Masing-masing regu mempunyai daerah yang disebut rumah. Daerah atau rumah
satu regu dengan regu yang lain herjarak
±
15
meter. Permainan ini pada prinsipnya
serang-menyerang atau jajah-menjajah satu sama lain. Beberapa larangan u.ntuk
keselamatan pemain:
Tidak boleh memukul/memegang "daerah terlarang''.
Tidak boleh membantah ketua.
Tidak boleh mencaci atau membahayakan lawan.
19
¥~
Hak Akses Publikasi Online :
- Perpustakaan Nasional Republik Indonesia