:: Indonesia Heritage Digital Library ::

Metadata

Judul :

Arti Perlambang dan Fungsi Tata Rias Pengantin Tradisional Daerah Maluku

Deskripsi :

Perkawinan sebagai salah satu komponen sosio-budaya memang menduduki tempat yang terhormat diantara manifestasi-manifestasi kebudayaan lainnya dari setiap kelompok kebudayaan dimanapun didunia ini. Hal ini disebabkan karena perkawinan adalah hubungan dua insan manusia yang terpenting, dilihat dari segi perorangan maupun sosial. Dalam setiap sistim tata kehidupan sosio-budaya. perkawinan itu adat perkawinan mendapat tempat yang istimewa. Adat perkawinan adalah manifestasi pengakuan masyarakat yang sah atas dimulainya suatu proses pemenuhan kebutuhan fisik maupun psikis Adat perkawinan menentukan permulaan dan akhir suatu tahap dalam proses perobahan status sosial yang sangat menentukan dalam lintasan hidupnya seseorang. Perkawinan membawa serta perubahan status bujangan menjadi status berkeluarga dan dengan demikian mengantarkan mereka ke ambang pintu suatu situasi perlakuan sebagai anggota masyarakat penuh. Adat perkawinan menunjang dan mengkokohkan sistim kekerabatan suatu sistim kemasyarakatan. Adat perkawinan mempengaruhi sifat hubungan keluarga yang disertai tugas dan kewajiban yang sebelumnya tidak dimiliki. Dan oleh karenanya perubahan status tersebut perlu diumumkan dan dimantapkan melalui sarana dan tata cara yang sah sesuai kenyataan sosial budaya yang berlaku. Adat perkawinan bersilang secara positif dengan tata cara pengaturan pemilikan didalam setiap keluarga. Perkawinan merupakan pengesahan keluarga atas individu yang berhak memiliki hal atau benda (yang dimilikinya itu). Oleh sebab itu adat perkawinan sebagai tata cara kultural untuk mengakui Hak dan kewajiban tertentu dari pada anggota keluarga sangat penting.

Pengarang :

Vigelyn Nikjuluw

Waktu Pembuatan :

1987

Tipe :

eBook Edisi 2013

Topik :

Perkawinan Tradisional

Bahasa :

Indonesia

Subyek :

Perkawinan, Adat Istiadat